Gudang Informasi

Sel Hewan

Sel Hewan
Sel Hewan

Pada kesempatan kali ini pengajar.co.id akan membuat artikel yang berjudul Sel Hewan yang hendak mengulas tentang Pengertian, Struktur, Bagian, Fungsi dan gambar.Sel-Hewan




Pengertina Sel Hewan


Sel hewan yaitu bentuk sel eukariotik yang membentuk jaringan pada binatang. Sel-sel hewan mempunyai perbedaan dengan sel eukariotik yang lain. Sebagian kecil organel yang memiliki membran tipis dan di dalamnya ialah larutan koloid yang mengandung senyawa kimia. Sel ini memiliki kelebihan dalam menciptakan duplikat secara independen dengan cara pembelahan sel.


Dalam sel, ada senyawa yang sungguh penting dalam proses pembelahan maupun fotosintesis. Senyawa ini, mirip karbohidrat, senyawa ini sungguh penting dalam proses fotosintesis. berikutnya lipid, senyawa ini memiliki kegunaan sebagai cadangan makanan seperti lemak dan minyak.


Selain itu, ada juga protein yang bertindak sebagai proses metabolisme dalam tubuh hewan dan tumbuhan. Dan yang terakhir yaitu asam nukleat, senyawa ini memainkan tugas yang sangat penting dalam proses sintesis protein.


Sel-sel hewan hanya memiliki vakuola yang lebih kecil dan tidak mempunyai kloroplas dan dinding sel. Sel-sel hewan menghasilkan berbagai bentuk sebab mereka tidak memiliki dinding sel keras.


Sel-sel ini berisikan sentriol, sentrosom, membran sel, sitoplasma sel, nukleus, retikulum endoplasma, ribosom, mitokondria, lisosom, kompleks golgi. Jenis sel ditutupi oleh dinding sel, mereka memiliki mantel berlendir atau apa yang sering disebut struktur memanjang yang mau mempesona dan mendorong mereka untuk menjelajahi lingkungan mereka.


Jenis sel binatang yang memiliki lapisan sungguh tebal yang didapatkan dalam lendir sering disebut sebagai kapsul sel. Di dalam tubuh manusia ada juga banyak jenis sekitar 200 sel berlawanan. Tubuh insan mempunyai materi non hidup dari sel-sel mati, mirip: kuku, rambut, gigi dan bagian tulang yang keras.




Bagian-Bagian Sel Hewan


Berikut dibawah ini beberapa bagian sel binatang, diantarnya :gambar-bagian-bagian-sel-hewan



  • Kompleks Golgi: berfungsi untuk pengeluaran energi dan lendir.

  • Retikulum endoplasma: dibagi 2 yaitu, retikulum endoplasma bergairah yang dipenuhi dengan ribosom yang berfungsi untuk mensintesis protein. Dan yang kedua adalah retikulum endoplasma halus dan tidak mengandung ribosom. Retikulum endoplasma melakukan pekerjaan untuk mensintesis molekul lemak.

  • Sitoplasma: cairan yang ditemukan dalam sel kecuali inti sel nukleus. Sitoplasma dibagi menjadi 2, yaitu bab dalam (endoplasma) yang lebih keruh dan bab luar (ektoplasma) yang lebih jernih. Sitoplasma yaitu koloid kompleks, artinya, tidak pincang atau padat. Jika fokus airnya tinggi, koloid akan bersifat encer atau disebut dengan sol. Jika konsentrasi air rendah, koloid akan bersifat pada lembek atau umumdisebut gel.Sitoplasma terdiri dari molekul kecil, molekul besar, ion hidup dan organel. Sitoplasma berfungsi selaku tempat penyimpanan bahan kimia yang penting untuk metabolisme sel, mirip enzim, lipid ion, gula, dan protein. Dalam sitoplasma itulah berlangsung kegiatan membongkar dan penyusunan zat lewat reaksi kimia. Misalnya proses pembentukan energi, sintesis asam lemak, protein, asam amino, dan nukelotida.

    Sitoplasma “mengalir” ke dalam sel untuk memastikan berlangsungnya pertukaran zat sehingga metabolisme berjalan dengan baik. Pergerakan organel tertentu sebagai akhir pemikiran sitoplasma dapat diperhatikan di bawah mikroskop.


  • Nukleoplasma: terdiri dari asam nukleat dan kromatin.

  • Vakuola : berfungsi selaku cadangan makanan. Vakuola pada binatang berskala kecil namun banyak, sedangkan vakuola pada flora besar namun sedikit.

  • Inti sel: mengandung 90% air, mengandung protein, vitamin, mineral dan lemak. Inti sel bekerja untuk mempertahankan integritas gen-gen tersebut, mengatur kegiatan sel, dan mengurus lisan gen.

  • Nukleolus: berfungsi untuk mengendalikan acara sel.

  • Mitokondria: penghasil energi dan bekerja dalam respirasi.

  • Dinding sel: lapisan pelindung yang terletak di luar membran sel. Dinding sel cuma berada di dalam sel tumbuhan.

  • Kromosom: anak dari inti sel yang terkandung di dalam inti sel. Kromosom berfungsi untuk mensintesis materi genetik. Kromosom mengandung gen yang bersifat menurun.

  • Sel Membran: Bagian terluar dari protoplasma yang mengendalikan angkutanzat masuk dan keluar sel.




Struktur Organ Sel Hewan dan Fungsinya


Berikut dibawah ini 15 organ sel hewan beserta fungsinya :gambar-organ-selhewan-dan-fungsinya




  1. Membran sel


    Membran sel ialah bab yang berada di paling luar yang membungkus sel-sel yang tersusun dari lemak dan protein.


    Fungsi membran sel adalah:




  • selaku akseptor dari luar

  • Melindungi sel

  • Mengontrol masuk dan keluarnya zat




  1. Sitoplasma


    Sitoplasma yakni cairan seluler, dan sesuatu yang larut di dalamnya, kecuali nukleus dan organel, sitoplasma terdiri dari protein material dan juga air. Sitoplasma mempunyai sifat koloid kompleks non-cair dan tidak padat yang dapat berganti tergantung pada konsentrasi air bila fokus air rendah sitoplasma menjadi padat lembek yang disebut gel, jika fokus sitoplasma air tinggi yang menjadi encer maka disebut sol.


    Fungsi sitoplasma, adalah:




  • Sumber materi kimia sel

  • Tempat metabolisme sel berlangsung




  1. Retikulum endoplasma


    Retikulum endoplasma adalah bagian dari sel yang mengambil bentuk benang-benang yang terdapat dalam inti sel. Retikulum endoplasma dibagi menjadi dua bab, ialah retikulum endoplasma halus (REh) dan retikulum endoplasma berangasan (REK). Retikulum endoplasma halus tidak melekat pada ribosom, sedangkan retikulum endoplasma bernafsu melekat pada ribosom.


    Fungsi retikulum endoplasma ialah:




  • Sintesis protein (REk)

  • Mensintesis lipid dalam sel (REh)

  • Sarana pengangkutan zat ke dalam sel mereka sendiri

  • Membantu mendeteksi sel-sel berbahaya dalam sel (REh)




  1. Mitokondria


    Mitokondria adalah organel paling besar dalam bentuk mesin dalam sel. Mitokondria memiliki bentuk yang mirip dengan cerutu yang mempunyai dua lapisan membran melengkung dan disebut kriket.


    Oksigen dan glukosa bergabung membentuk energi yang diperlukan untuk metabolisme organik dan aktivitas seluler. Mitokondria pada bentuk tunggulnya disebut mitokondria. Mitokondria adalah organel yang mengubah dari energi kimia menjadi energi lain





  1. Mikrofilamen


    Mikrofilamen yakni organel sel yang dibentuk oleh protein aktin dan miosin. Mikrofilamen memiliki kemiripan dengan mikrotubulus, tetapi mikrofilamen lebih lembut dan diameternya kecil.


    Fungsi mikrofilamen ialah:




  • Berperan dalam pergerakan sel, endositosis, dan eksositosis




  1. Lisosom


    Lisosom ialah organel yang memiliki kantong terikat membran yang mengandung enzim hidrolitik yang dalam hal apapun digunakan untuk mengatur pencernaan intraseluler. Lisosom ditemukan dalam sel eukariotik.


    Fungsi lisosom yakni:




  • Pemeriksa pencernaan intraseluler

  • Pemasukan makromolekul dari luar ke dalam sel melalui mekanisme endositosis

  • Mencerna bahan menggunakan fagositosis

  • penghancuran organel sel yang rusak




  1. Peroksisom (Badan Mikro)


    Peroksisom ialah kantong kecil yang mengandung enzim katalase, yang fungsinya untuk memecah peroksida (H2O2), yang ialah sisa metabolisme dan mempunyai sifat toksik menjadi air dan oksigen yang merusak sel. Peroksisom didapatkan dalam sel hati dan ginjal.


    Fungsi peroksisom yakni:




  • Perubahan dari lemak ke karbohidrat

  • Menguraikan peroksida dari sisa metabolisme toksik




  1. Ribosom


    Ribosom yakni organel sel padat dan kecil yang memiliki diameter 20 nm yang terdiri dari 65% RNA ribosom (rRNA) dan 35% protein ribosom. Ribosom melakukan pekerjaan untuk menerjemahkan mRNA untuk membentuk rantai polipeptida (protein) menggunakan asam amino selama tRNA dalam proses penerjemahan. Dalam sel ribosom terikat pada retikulum endoplasma garang atau membran inti sel.


    Fungsi ribosom yaitu:




  • Sebagai daerah berlangsungnya sintesis protein




  1. Sentriol


    Sentriol adalah struktur yang memiliki bentuk tabung dan dapat didapatkan dalam sel eukariotik. Sentriol juga berperan dalam pembelahan sel dan dalam pembentukan silia dan flagela. Sepasang Sentrioles membentuk struktur adonan yang disebut centrosome.Fungsi Sentriol ialah:




  • Berperan dalam pembentukan silia dan flagela

  • Proses pembelahan sel dalam pembentukan spider threads




  1. mikrotubulus


    Mikrotubulus ialah organel sel dalam sitoplasma. Mereka ditemukan dalam sel eukariotik dan mempunyai bentuk silinder panjang dengan diameter berongga sekitar 12 nm dan diameter luar 25 nm. Microtubus berisikan molekul protein globular globular yang disebut tubulin, yang secara spontan bergabung membentuk silinder silinder panjang dalam keadaan tertentu. Microtubus mempunyai sifat kaku.


    Mikrotubulus memiliki fungsi sebagai berikut:




  • Memberi bentuk sel

  • Melindungi sel

  • memainkan tugas dalam pembentukan flagela, sentriol dan silia.




  1. Badan Golgi


    Badan Golgi atau aparatus Golgi atau kompleks Golgi yakni organel yang terkait dengan fungsi ekskresi sel. Badan golgi mampu ditemukan di semua sel eukariotik dan terdapat dalam fungsi ekskresi, mirip ginjal. Badan Golgi memiliki bentuk kantong pipih yang ukurannya kecil hingga besar yang terikat oleh membran. Setiap sel binatang mempunyai 10-20 badan Golgi.


    Fungsi Badan Golgi ialah:




  • Membentuk lisosom

  • Membentuk vesikula (kantong) untuk ekskresi

  • Memproses protein

  • untuk membentuk membran plasma




  1. Nukleus


    Neukleus adalah inti sel yang mengatur dan mengatur kegiatan sel. Mulai dari metabolisme hingga dalam pembelahan sel. Nukleus didapatkan terdapat dalam sel eukariotik dan mengandung sebagian besar bahan ginetik yang membentuk DNA linear panjang dan membentuk kromosom dengan protein. Nukleus terdiri dari bagian-unsur seperti membran nuklir, kromatin / kromosom, nukleoplasma (Kariolimfa), nukleolus.


    Fungsi Nukleus ialah:




  • Menyimpan isu genetik

  • mempertahankan integritas gen

  • Mengkontrol aktivitas sel dengan mengelola verbal gen

  • Tempat replikasi

  • Mengontrol proses metabolisme dalam sel




  1. Nukleolus


    Nukleolus adalah tempat inti sel yang bertanggung jawab untuk pembentukan protein menggunakan RNA (asam ribonukleat).


    Fungsi nukleolus ialah:




  • Bertanggung jawab untuk pembentukan protein




  1. Nukleoplasma


    Nukleoplasma yakni cairan padat dan adad di inti sel (nukleus) yang mengandung serat kromatin, yang padat untuk membentuk kromosom dan gen yang menenteng gosip genetik.


    Fungsi nukleoplasma yaitu




  • Membentuk kromosom dan gen




  1. Membran Inti


    Membran inti yakni komponen struktural utama dari nukleus, yang membungkus semua organel dan memisahkan sitoplasma dan tempat inti. Membran intimempunyai sifat tidak permeabel dengan sebagian besar molekul yang menciptakan nukleus membutuhkan pori inti hingga nukleus mampu melintasi membran.


    Fungsi membran inti ialah:




  • Tempat pertukaran zat antara materi inti dan sitoplasma

  • Pelindung inti sel (Nukleus)


Demikianlah artikel dari pengajar.co.id yang membicarakan tentang sel binatang : Pengertian, Struktur, Bagian, Fungsi dan Gambar. semoga dengan adanya postingan ini bisa sungguh bermanfaat dan lebih menambah wawasan anda.


Advertisement