Pada Kesempatan Kali ini pengajar.co.id ingin membagikan artikel ihwal Puisi Kontemporer Berikut Adalah Pembahasannya:
Pengertian Puisi Kontemporer
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kontemporer juga berarti Waktu ketika Kini. Makara, Puisi Kontemporer yaitu puisi yang mampu diciptakan waktu dikala kini. Puisi ini akan terlihat kontemporer dari keleluasaan pembuatannya, puisi ini tidak akan dan terikat pada bentuk atau rima. Tujuan diciptakan puisi ini ialah untuk mampu menyampaikan gagasan. Berikut ini merupakan tokoh-tokoh yang akan berperan penting dalam puisi kontemporer di Indonesia diantaranya yakni :
- Sutardji Calzoum Bachri,yang sekarang populer dalam karyanya O, Amuk, maupun O Amuk Kapak
- Ibrahim Sattah, populer dalam kumpulan puisi Hai Ti
- Hamid Jabbar, terkenal dalam kumpulan puisi Wajah Kita
Jenis-Jenis Puisi Kontemporer
1. Puisi Mbeling
Secara biasa , puisi mbeling juga terdapat komponen-komponen humor yang berada didalamnya, bercorak kelakar. Didalamnya juga terdapat kadang kala ada komponen kritik, yang utamanya kritik sosial.
2. Puisi Idiom Baru
Puisi idiom baru tetap akan menggunakan kata selaku alat ekspresinya, tetapi kata tersebut akan dinyatakan dengan cara baru, atau diberi nyawa gres.
3. Puisi Suprakata
Puisi suprakata yakni jenis puisi kontemporer yang akan menggunakan kata-kata konvensional yang akan di tukar-tukar atau juga mampu mencitptakan kata-kata baru yang sebelumnya tidak ada kosakatanya dalam bahasa Indonesia. Jenis puisi ini lebih utama mementingkan ritme dan suara
4. Puisi Tipografi
Puisi tipografi yakni salah satu jenis puisi kekinian yang mampu melihat bentuk ataupun tampak fisik yang terdapat memperkuat puisi tersebut.
5. Puisi Multi Lingual
Puisi multilingual ialah jenis puisi kontemporer yang mampu menggunakan kata ataupun juga kalimat ini dari banyak sekali bahasa, baik bahasa asing ataupun juga bahasa kawasan.
6. Puisi Mini Kata
Puisi mini kata ialah jenis puisi kekinian yang menggunakan kalimat-kalimat yang jumlahnya sedikit,akan dilengkapi dengan simbol lain yaitu seperti aksara, garisan titik, atapun jug simbol lain lainnya sebagainya.
7. Puisi Tanpa Kata
Puisi tanpa kata disebut juga jenis puisi kontemporer yang tidak mampu memakai kata sama sekali sebagai cara mengekspresikannya, tetapai memakai titik-titik, garis, aksara ataupun simbol lain lain yang sebagainya .
8. Puisi Mantra
Puisi mantra ialah sebuah jenis puisi kontemporer yang juga akan berafiliasi dengan salah satu jenis pusi lama, ialah mantra. Puisi mantra akan penyajiannya berhubungan dengan dunia misteri/sejarah,banyak memberikan efek kemajuran. Puisi ini akan diperkenalkan oleh Sutardji Calzoum Bachri.
Ciri-Ciri Puisi Kontemporer
Adapun ciri-ciri puisi usang ialah sebagai berikut.
- Tipografi unik.
- Penulisan kata, baris, atau juga bait akan menyimpang dari penulisan puisi yang pada umumnya.
- Terjadi kemacetan bunyi,lalu bahkan hampir tidak mampu dibaca alasannya adalah kadang kala hanya berbentuktanda baca yang akan disejajarkan.
- Menggunakan idiom-idiom yang inkonvensional.
- Memerhatikan kemerduan suara.
- Banyak pengulangan kata, frasa, atau golongan kata.
- Kadang-kadang mencampuradukkan kata atau kalimat bahasa Indonesia dengan kata atau kalimat bahasa abnormal atau bahasa daerah.
- Pada biasanya bertemakan kritikan.
Contoh Puisi Kontemporer
Berikut ini ialah beberapa teladan puisi kekinian
Contoh Puisi Multi Lingual
Merapi
merapi…
gagah bak penguasa
asap putih memayungimu
lebat hutan pengawalmu
sejarah laharmu kekal sekarang
merapi…
saumpamane kowe mampu nguri-uri
kabeh sing kaleksana ing tanah Jawi
prilakune manungsa
becik lan ora
marang alam
karunia sang Illahi.
Unsur Puisi Kontemporer
Dalam puisi kekinian, ada beberapa bagian selaku berikut yaitu:
- Unsur suara
Adanya aksentuasi rima dan pengulanan - Unsur Tipografi
Yaitu susunan baris atau baitnya serta cara penulisan aksara - Enjambemen
Yaitu pemotongan kalimat atau frase
Demikianlah postingan dari pengajar.co.id perihal √Puisi Kontemporer : Pengertian, Jenis, Ciri, Contoh dan Unsurnya semoga berguna.