Pada kesempatan kali ini pengajar.co.id akan menciptakan postingan mengenai Pengertian Reptil Adalah, yuk disimak ulasannya dibawah ini:
Pengertian Reptil Adalah
Reptil (hewan melata) yakni sebuah golongan binatang vertebrata yang berdarah hambar dan memiliki sisik yang menutupi tubuhnya. Reptilia adalah tetrapoda (binatang dengan empat tungkai) dan menelurkan telur yang embrionya diselubungi oleh membran amniotik.
Ciri Ciri Hewan Reptil
Berikut dibawah ini merupakan ciri ciri binatang reptil, adalah:
- Tubuh terdiri atas kepala, leher, tubuh dan ekor.
- Habitat di darat dan di air.
- Tubuh ditutupi sisik yang tersusun atas zat tanduk.
- Bernapas dengan paru-paru.
- Berdarah cuek (poikiloterm).
- Berkembang biak dengan bertelurpasang kaki, kecuali pada ular.
- Umumnya alat gerak berupa dua.
- Jantung berisikan 4 ruang dengan sekat yang belum sempurna.
Habitat Reptil
Reptil habitatnya berada di tempat yang lembab dan makanannya tergantung menurut jenis binatangnya. Contohnya: Kura kura menyantap tanaman, Buaya memakan daging.
Peranan Reptil Bagi Kehidupan
- Sebagai binatang peliharaan
- Kulit reptil dimanfaatkan selaku materi kerajinan tangan
- Dimanfaatkan untuk dikonsumsi
- Telur reptil sering disantap oleh manusia
- Menetralisir bisa dan racun
Klasifikasi Reptil
- Ordo squamata
- Ordo testudinata
- Ordo crocodilian
- Ordo rhynchocephalia
Ordo Squamata
Ordo squamata ialah hewan reptil yang memiliki kulit bersisik. Ordo ini ialah ordo paling besar dalam dunia reptil. Ordo ini terbagi menjadi sub-ordo, adalah :
1. Sub-ordo Lacertilia
Ciri-ciri :
- Memiliki sisik beraneka ragam
- Memiliki cakar
- Memiliki kaki belakang yang berisikan 5 jari berseleput
- Memiliki kelopak mata dan lubang pendengaran
- Memiliki lidah yang panjang
Contoh binatang dari subordo ini yaitu : tokek, kadal, cicak, bunglon, dan komodo
2. Sub-ordo Serpentes
Ciri-ciri:
- Tidak memiliki kaki
- Tidak mempunyai kelopak mata
- Memiliki sensor suhu
- Memiliki organ Jacobson selaku reseptor sehingga ular mempunyai penciuman tajam
Contoh binatang dari sub-ordo ini yaitu : Ular
3. Sub-ordo Amphisbaenia
Ciri-ciri :
- Tubuhnya panjang dan ada beberapa angota tubuhnya yang hilang
- Mata belum tepat
- Tubuh terdapat ruas
Contoh binatang dari sub-ordo ini yakni : Wormlizard
Ordo Crocodilia
Ciri-ciri :
- Memiliki sisik tebal yang terbuat dari keratin
- Memiliki otot yang berpengaruh pada ekornya
- Kepalanya keras dan besar lengan berkuasa
- Gigi yang runcing
Contoh binatang dari ordo ini yakni : Buaya
Ordo Chelonia
Ciri-ciri :
- Memiliki cangkang
- Tubuh pendek
- Tidak bergigi dan pengecap tidak mampu menjulur
- Cangkang pada hewan ini berfungsi selaku pelindung dari serangan predator yang merupakan bab dari tulang belakang
Contoh binatang dari ordo ini adalah : Kura-Kura dan Penyu
Ordo Rynchochephalia
Ciri-ciri :
- Duri yang berderet di sepanjang tulang belakang
- Memiliki mata ketiga yang berfungsi untuk mengetahui tingkat cahaya
Contoh hewan dari ordo ini adalah : Tuatara
Struktur Tubuh Reftil
- Struktur tubuh yang terdiri dari kepala, leher, badan, dan ekor
- Pada setiap kaki memiliki jari dengan cakar
- Pada mulutnya yang memanjang, dengan gigi berupa kerucut (berupa kerucut)
- Di ujung moncong ada dua lubang hidung (jahat eksternal) yang mirip organ pernapasan
- Sebuah mata besar terletak di segi dengan dua kelopak mata dan membran nictitan
- Di indera pendengaran terbuka di belakang mata
- Warna sel pigmen (chromatophores)
Karakteristik Kelas Reptilia
- Bentuk badan beraneka ragam, beberapa sungguh pendek dan beberapa memanjang. Tubuh ditutupi oleh protrusionof skala epidermal dengan penambahan pelat tulang lapisan kulit.
- Tungkai dipasangkan, umumnya dengan lima jari dan diadaptasi untuk Elongatran atau berenang, kecuali pada ular dan beberapa kadal
- Kerangka berisikan keras, tulang rusuk dilengkapi dengan tulang dada (kecuali pada ular) membentuk rongga sarat /peti keranjang, tengkorak mempunyai satu oksipital condilus
- Pernapasan dengan paru, tidak ada Gill, kloaka dipakai untuk bernapas dalam beberapa binatang, kehadiran lengkungan Branchi pada fase embrio
- Sirkulasi darah ditutup dan ganda. Jantung dengan 3 kamar (2 Atrium, 1 ventrikel), khusus untuk buaya ketertiban 4 ruang dan ada foramen panizzae. Memiliki beberapa lengkungan aorta
- Ekskresi sepasang meephros ginjal, hasil ekskresi dalam bentuk asam urat, terutama nitrogen yang tersisa
- Sistem saraf dilengkapi dengan lobus optik di bagian belakang otak, 12 pasang saraf kranial di samping saraf terminalistik
- Alat kelamin terpisah, pemupukan internal
- Telur ditutupi dengan kapur atau cangkang keras, suatu membran ecstraembryonic (amnion, corion dan Allantois), bukan fase larva yang hidup di air
- Hewan ectothermal, mempunyai beberapa kebiasaan mempertahankan suhu tubuhnya
- Dua lubang hidung di moncong. Mata segi yang besar memiliki kelopak mata atas dan bawah. The Niktitans membran translucent. Lubang telinga ditutup oleh lipatan kulit.
Sistem Pencernaan Reptil
Saluran pencernaan berisikan ekspresi, kerongkongan, lambung, usus, dan kloaka.
Pada proses pencernaan, kuliner dari ekspresi menuju kerongkongan dan selanjutnya ke lambung. Dari lambung, masakan menuju usus. Di usus, bermuara dua akses kelenjar pencernaan, yaitu hati dan pankreas. Di usus terjadi pencernaan kimiawi oleh enzim-enzim pencernaan dan terjadi proses penyerapan sari-sari kuliner. Sisa-sisa kuliner yang tidak diserap akan dikeluarkan lewat kloaka.
Sistem Pernapasan Reptil
Reptilia bernapas menggunakan paru-paru.Gas O2 dalam udara masuk melalui lubang hidung => rongga mulut => anak tekak => trakea yang panjang => bronkiolus dalam paru-paru.Dari paru-paru, O2 diangkut darah menuju seluruh jaringan tubuh. Dari jaringan tubuh, gas CO2 diangkut darah menuju jantung untuk dikeluarkan melalui paru-paru => bronkiolus => trakea yang panjang => anak tekak => rongga mulut => lubang hidung. Pada Reptilia yang hidup di air, lubang hidung mampu ditutup dikala menyelam.
Sistem Peredaran Darah Reptil
peredarah reptil dimulai dari jantung lalu masuk ke paru-paru,masuk lagi ke jantung kemudian co2 yang berasal dari bilik sebelah kanan akan masuk ke paru2 melalui pembuluh darah arteri pulmonalis. Didalam paru2, alveolus bekerja dgn cepat mengubah karbondioksida(co2) menjadi oksigen (O2).setelah itu darah akan menuju ke serambi yg ada di pada kiri jantung lewat pembuluh darah vena pulmonalis.
Sistem Reproduksi Reptil
Reproduksi seksual pada Reptil diawali dengan perkawinan yang dibarengi dengan terjadinya fertilisasi. Fertilisasi tersebut lalu menghasilkan zigot yang mau menjelma embrio. Fertilisasi pada reptil dapat terjadi secara eksternal atau secara internal.
Contoh Reptil
Berikut dibawah ini merupakan 10 teladan reptil, ialah:
- Ular
- Bunglon
- Kura-kura
- Labi-Labi
- Penyu
- Buaya
- Kadal
- Cicak
- Tokek
- Kadal
Demikianlah ulasan dari pengajar.co.id tentang reptil, semoga dengan adanya artikel ini bisa bermanfaat untuk anda.