Pada kesempatan kali ini pengajar.co.id akan menciptakan postingan mengenai Mollusca : Pengertian, Peran, Ciri, Contoh, Cara Hidup, Sistem Organ, Struktur, Klasifikasi, Reproduksi, yuk sama-sama kita diskusikan dibawah ini :
Pengertian Molusca
Mollusca merupakan kelompok binatang yang bersifat tripoblastik slomata dan juga invertebrata yang berbadan lunak serta multiseluler. Kata Mollusca berasal dari bahasa Yunani dari kata molluscus yang artinya lunak. Mollusca tergolong dalam salah satu hewan yang lunak baik yang dengan cangkang maupun tanpa cangkang. Seperti dari banyak sekali jenis kerang-kerangan, siput, kiton, cumi-cumi dan juga kerabatanya.
Mollusca yaitu salah satu filum yang terbesar kedua dari kerajaan hewan (Animalia) sehabis filum Arthropoda. Telah diperkirakan terdapat 75 ribu jenis, dengan ditambah 35 ribu jenis yang dalam bentuk posil. Mollusca hidup di air maritim, air tawar, payau dan juga darat. Habitat Mollusca terletak di palung benua laut sampai pegunungan yang tinggi, dan bahkan bisa didapatkan dengan gampang di sekitar rumah kita. Molluska dipelajari pada cabang zoologi yang dinamai dengan malakologi (malacology).
Ciri Ciri Mollusca
- Mempunyai ukuran serta bentuk tubuh yang beragam
- Memiliki lunak serta tidak beruas-ruas
- Merupakan salah satu tripoblastik selomata
- Merupakan salah satu hewan invertebrata (tidak memiliki tulang belakang)
- Hidup di air dan juga didarat
- Memiliki cincin syarat yang ialah metode syaraf
- Organ ekskresi berupa nefridia
- Mempunyai radula (lidah bergigi)
- Bersifat binatang heterotrof
- Berkembangbiak secara seksual
- Mollusca memiliki struktur badan yang simetri bilateral
- Tubuh Mollusca terdiri mencakup kaki, massa viseral dan juga mineral
- Merupakan salah satu binatang hermafrodit adalah memiliki 2 kelamin (jantan dan betina) dalam satu badan.
Sistem Organ Mollusca
Berikut dibawah ini tata cara organ mollusca
1). Sistem Peredaran Darah Mollusca
Sistem peredaran darah Mollusca yakni suatu sistem peredaran darah terbuka, kecuali pada kelas cephalopoda. Arti tata cara peredaran darah terbuka ialah darah mengalir dari rongga terbuka pada tubuh dan tidak ada arteri maupun vena khususnya yang dapat memajukan tekanan darah, sehingga tekanan darahnya lambat serta organ tergenang oleh darah. Sistem peredaran darahnya berisikan jantung dan juga pembuluh darah, jantung berisikan satu atau dua atrium dan juga satu ventrikel.
2). Sistem Pencernaan Mollusca
Sistem pencernaan Mollusca meliputi verbal, esofagus, lambung, usus dan juga anus. Pada jenis Mollusca ertentu, terdapat organ dibagian mulut mirip rahang dan pengecap yang bergerigi yang bisa bergerak ke depan dan belakang.
3). Sistem Saraf Mollusca
Sistem saraf Mollusca berisikan cincin saraf yang memutari esofagus serta serabut saraf yang lain dengan menyebar dari cincin tersebut untuk mempersarafi aneka macam organ.
4). Sistem Ekskresi Mollusca
Sistem ekskresi Mollusca yaitu berbentukNefridia yang berperan menyerupai dengan ginjal, Nefridia juga mengeluarkan sisa metabolisme dalam bentuk cairan.
5). Sistem Respirasi Mollusca
Sistem respirasi Mollusca ini berbeda-beda. Jika binatang yang hidup di air maka yang berperan menggunakan insang, sedangkan yang hidup di darat melalui paru-paru namun bisa terjadi melalui pertukaran udara yang terdapat di mantel, tata cara ini berfungsi mirip paru-paru.
Klasifikasi Molusca
Berikut dibawah ini pembagian terstruktur mengenai mollusca
1). Kelas Amphineura
Amphineura ialah jenis Mollusca yang masih primitif. Amphineura mempunyai tubuh simteri bilateral. memiliki beberapa insang di dalam rongga mantelnya. Hidup di sekitar panta,i. Contoh seperti : Chiton.
2). Kelas Scaphopoda
Scaphopoda merupakan salah hewan yang hidup di bahari atau di pantai, mempunyai cangkang yang tajam, berbentuk seperti terompet, memiliki kaki kecil, di kepalanya terdapat beberapa tentakel dan tidak mempunyai insang. Contoh mirip : Dentalium Vulgare.
3). Kelas Gastropoda
Gastropoda adalah salah satu binatang yang menggunakan perutnya sebagai kaki. Hidupnya di darat, air tawar maupun di laut. Biasanya Gastropoda memiliki cangkang. Contoh seperti : Siput.
4). Kelas Cephalopoda
Cephalopoda menggunakan kepalanya sebagai alat gerak. mempunnyai endoskeleton, eksoskeleton atau tanpa keduanya. Tubuhnya simetri bilateral. Tubuhnya terdiri dari kepala, leher dan juga badan. Contoh mirip : Cumi-Cumi
5). Kelas Pelecypoda (Bilvalvia)
Pelecypoda memiliki bentuk kaki mirip kapak yang berada di anterior. Bilvalvia adalah binatang bercangkang yang berisikan dua bagian. memliki metode saraf serta otak yang berkembang baik. Hidup di air tawar dan laut. Contohnya seperti : Meleagrina (kerang mutiara), Anadonta (kijing), Ostrea (tiram) dan juga Panope Generosa (kerang raksasa)
Reproduksi Mollusca
Moluska ialah binatang hermaprodit, dengan alat kelamin laki-laki dan wanita dalam individu (berumah satu), namun ada juga alat kelamin terpisah (berumah dua). Oleh alasannya adalah itu, bagaimana untuk mereproduksi melalui pemupukan internal.
Cara Hidup Mollusca
Mollusca hidup secar heterotrof dengan menyantap ganggang, udang, ikan ataupun sisa-sisa organisme.Habitatnya di air tawar, di maritim dan didarat.Beberapa juga ada yang hidup sebagai parasit.
Peranan Mollusca
- Sumber makanan kaya protein, seperti tiram batu (Aemaea SP.), remis (Anadara SP.), remis hijau (Mytilus viridis), Tridacna SP., Squid (Sepia SP.)
- Squid (loligo SP.), kerang (Corbicula javanica) dan bekicot (Achatina fulica).
- Perhiasan, contohnya tiram mutiara (Pinctada margaritifera).
- Dekorasi dan tombol, contohnya dari tiram kerikil mangkuk, Nautilus dan kerang mutiara.
- Bahan baku Terrazzo, misalnya perumahan TRIDACNA SP.
- Sumber masakan kaya protein mirip tiram kerikil (Aemaea SP.), kerang (Anadara SP.), remis hijau (Mytilus viridis), Tridacna SP., Squid (Sepia SP.) Squid (loligo SP.), kerang (Corbicula javanica) dan bekicot (Achatina fulica).
- Perhiasan, contohnya tiram mutiara (Pinctada margaritifera).
- Dekorasi dan tombol, misalnya dari tiram batu mangkuk, Nautilus dan kerang mutiara.
- Bahan baku Terrazzo, misalnya perumahan TRIDACNA SP.
Struktur Tubuh Mollusca
Struktur tubuh MOLLUSCA mempunyai tiga bab utama:
Kaki
Kaki adalah perpanjangan dari bagian ventral tubuh berotot yang dipakai untuk bergerak, merangkak atau menggali. Dalam berbagai macam MOLLUSCA, kaki yang dimodifikasi menjadi tentakel yang dipakai untuk menangkap mangsa.
Massa Viseral
Massa dari visceral ialah bab lembut dari badan dan kawasan untuk memperkuat organ. Organ ini mampu organ pencernaan, ekskresi dan reproduksi. Massa dari visceral terbungkus dalam kain tebal, yang merupakan bulu.
Mantel
Mantel yaitu bab yang menyelimuti dan melindungi massa dari visceral. Lapisan membentuk rongga yang disebut lapisan/rongga cair. Rongga yakni daerah untuk lubang insang, anus dan hasil ekskresi cair. Selain itu, lapisan dapat dissify unsur yang membentuk kerang.
Contoh Mollusca
Kiton (Chiton SP)
Kiton ialah binatang dengan bentuk simetris bilateral dan memiliki bentuk memanjang pada kaki ventral. Contoh dari hewan invertebrata ini memiliki ruang mantel yang mengandung insang. Pada permukaan dorsal adalah bagian dari berlendir spikula, yaitu hermaphrodoid. Hewan ini yaitu banyak kehidupan yang menempel pada batu.
Siput (Helix aspersa)
Di bekicot (Helix aspersa) yaitu sekelompok Gastropoda dengan rumah berupa khusus. Perut berfungsi selaku kaki untuk merangkak. Hewan ini juga mempunyai tentakel dan mata. Hewan siput hidup di air tawar dan di darat. Genital pada siput dipisahkan atau disebut hermaprodit. [AdSens-A]
Cumi Cumi (Loligo SP)
Cumi Cumi (loligo SP.) yakni teladan hewan yang mempunyai kepala yang terlihat jelas dengan tentakel. Tentakel mengelilingi mata besar. Di beberapa kaki ada corong yang terbuka di ruang mantel dan membentuk tata cara organ yang kompleks.
Kerang Darah
Kerang darah adalah sejenis kerang yang hidup di Pacific Bay area. Shell ini mampu dengan gampang didapatkan hidup di bebatuan. Kerang adalah shell yang paling gampang dihargai di pasar. Daging mangkuk adalah jingga dan bubuk. Bagian badan berwarna putih dengan warna kecoklatan dan bergaris. Kerang ini disarankan untuk pasien dengan darah rendah.
Kerang Hijau
Kerang hijau yakni Kerang dengan warna kulit hijau. Kerang khas mangkuk ini datar dan memanjang. Dalam mulus perumahan tanpa garis. Kerang juga memiliki berbagai nama setempat, misalnya di kawasan Jakarta diketahui selaku shell kijing, di tempat Riau yang diketahui selaku kemudi kapal dan di daerah Banten disebut kedaung.
Kerang Bambu
Ini mempunyai kerang yang seperti garis bambu. Panjang mangkuk yaitu ukuran yang sama seperti ibu jari cukup umur. Dagingnya mempunyai warna putih yang seperti dengan daging udang. Cangkang ini mudah ditemukan di perairan Madura yang diketahui dengan sebutan Lorjuk. Rasa daging di cangkang ini sangat gurih dan ada rasa elok.
Kerang Tiram
Kerang tiram yakni cangkang yang mempunyai bentuk kerang, yang condong pipih dan mengandung kapur. Permukaan Cankang sukar seperti batu. Shell ini rendah energi dan memiliki kalsium, vitamin A dan vitamin B, yang baik untuk kesehatan. Cangkang ini gampang ditemukan di pantai.
Kerang Bulu
Kerang bulu yaitu cangkang yang memiliki bentuk yang seperti dengan kerang. Cangkang pada cangkang bulu bergaris mempunyai bentuk cembung yang diperluas. Tampaknya ada bulu hitam kecil pada kasus ini. Nampan ini aman dengan catatan dikonsumsi harus dibersihkan dengan maksimal. Kerang-kerangan dimasak secara luas di Gulai untuk rasa lebih nikmat.
Kerang Simping
Kerang dikenal memiliki bentuk pipih. Shell mempunyai warna putih kecoklatan. Cangkang ini ialah unsur utama dari aneka macam macam kerajinan. Dalam kerang, kerang mempunyai tekstur kenyal dan padat. Di Gresik, kerang diperlakukan mirip kerupuk.
Kerang Kepah
Mereka didapatkan di sungai besar dan hutan bakau. Cangkang memiliki cangkang berbentuk pelat dan cembung di tengahnya. Kerang dapat dinikmati oleh kerang goreng.
Demikialah artikel dari pengajar.co.id tentang Mollusca : Pengertian, Peran, Ciri, COntoh, Cara Hidup, Sistem Organ, Struktur, Klasifikasi, Reproduksi supaya berfaedah.
Baca Juga :