Gudang Informasi

6 Perbedaan Haji Dan Umroh Juga Pengertiannya Lengkap

6 Perbedaan Haji Dan Umroh Juga Pengertiannya Lengkap
6 Perbedaan Haji Dan Umroh Juga Pengertiannya Lengkap

Pada potensi kali ini pengajar.co.id akan membuat artikel yang berjudul 6 Perbedaan Haji dan Umroh juga Pengertiannya Lengkap, yuk sama-sama kita diskusikan dibawah ini :Perbedaan-Haji-dan-Umroh




Pengertian Haji dan Umrah


Pengertian haji yaitu dikala berkunjung ketanah suci atau ka’bah untuk melakukan amal ibadah sesuai dengan syarat, rukun, dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh syara’. Haji sangatlah diwajibkan bagi orang-orang islam yang sudah bisa atau memiliki ongkos untuk melaksanakannya. Dan pelaksanaan haji yaitu pada bulan zulhijjah.


Sedikit berlawanan dengan haji, umrah mempunyai pemahaman ialah dikala berkunjung ke tanah suci atau Baitullah yang mempunyai tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan menyanggupi syarat tertentu yang sudah ditetapkan oleh syara’. Berbeda sekali dengan haji, waktu pelaksanaan umrah bisa kapan saja dan tidak ditentukan seperti halnya waktu berhaji.




Hukum Haji dan Umrah


Haji mempunyai hukum yang wajib bagi orang-orang yang telah bisa untuk melaksanakannya. Hal tersebut sesuai dengan perintah Allah didalam al-qur’an surah Ali-Imran Ayat 97 yang memiliki arti, “Padanya terdapat tanda-tanda yang terang (di antaranya) maqam Ibrahin, barang siapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia. Dan diantara keharusan insan kepada Allah yakni melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yakni bagi orang-orang yang bisa mengadakan perjalanan ke sana. Dan barang siapa mengingkari keharusan haji maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh Alam.”


Sedangkan umrah mempunyai hukum yang sunnah yang sesuai berdasarkan sabda Rasulullah SAW :  Haji yakni fardhu sedangkan umrah ialah “tatawwu.”


Tatawwu sendiri memiliki arti tidak diwajibkan, akan tetapi sangat bagus dijalankan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dan melakukannya lebih utama dibanding meninggalkannya sebab tatawwu itu sendiri memiliki ganjaran pahala.




Persamaan Haji dan Umrah


Adapun persamaannya didalam haji dan juga umrah, yakni diantaranya selaku berikut :



  1. Berkegiatan haji dan umrah akan menghadirkan Pahala.

  2. Ibadah haji dan umrah sama-sama diawali dengan kondisi berihram.

  3. Haji dan umrah dijalankan terlebih dulu dengan mengambil miqat makani.

  4. Ibadah haji dan umrah sama-sama memiliki rukun ihram, thawaf, sa’i, dan Tahalul.




Perbedaan Haji dan Umrah


Selain persamaan haji dan umrah, adapun perbedaan diantara kedua ibadah tersebut, yaitu diantaranya :



  1. Ibadah haji dijalankan seumur hidup sekali dalam setahun, namun umrah mampu dilaksanakan setiap hari dalam setahun kecuali hari ibadah haji.

  2. Pada pelaksannaan haji adanya wukuf diarafah (termasuk rukun haji), berlawanan dengan pelaksanaan umrah yang tidak ada wukuf diarafah.

  3. Didalam ibadah haji, waktu yang dilaksanakan lebih usang dikarenakan ibadah haji lebih banyak memakan waktu ketimbang ibadah umrah yang hanya memerlukan 3 pekerjaan saja, yakni berihram dari miqat, bertawaf 7 kali putaran disekeliling Ka’bah, lalu berjalan kaki antara bukit Shafa dan Marwah tujuh kali putaran, dan bercukur rambut kemudian tamat.

  4. Ibadah haji lebih membutuhkan tenaga atau fisik yang lebih baik ketimbang ibadah umrah, sebab dalam ibadah haji kegiatan yang dikerjakan lebih banyak dan lebih rumit dibandingkan ibadah umrah.

  5. Hukum ibadah haji yakni wajib untuk orang yang bisa sedangkan hukum umroh yakni sunnah.




Perbedaan Haji dan Umrah dalam segi Rukun dan Wajib


Rukun haji terdiri dan 6, adalah :



  1. Wukuf diarafah.

  2. Sa’i.


Sedangkan rukun umrah hanya terdiri dari 4, yaitu :



  1. Ihram diikuti niat.

  2. Tawaf atau mengelilingi Kakbah.

  3. Sa’i adalah lari-lari kecil antara bukit Safa dan Marwah.

  4. Bercukur atau memangkas rambut minimal tiga helai.


Wajib haji berisikan 6, yakni :



  1. Ihram diikuti niat.

  2. Mabit (bermalam) di Muzdalifah.

  3. Wajib melontar tiga jumrah, adalah : jumrah ula, jumrah wusta, dan jumrah aqabah.

  4. Mabit (bermalam) di Mina.

  5. Tawaf wada’ bagi yang akan meninggalkan Mekkah.

  6. Menghindarkan diri dari larangan ataupun perbuatan yang diharamkan dalam ihram seperti halnya :



  • Memakai pakaian berjahit bagi laki-laki.

  • Menutup kepala bagi pria dan menutup tampang bagi perempuan.

  • Memotong kuku, memakai wewangian, menyelenggarakan akad nikah, bersetubuh, berburu binatang, dan mencabut bulu tubuh.


Sedangkan wajib umrah berisikan 2, yaitu :



  1. Ihram dari miqat.

  2. Harus mempertahankan diri dari larangan-larangan ihram yang jumlahnya sama dengan larangan haji.


Demikianlah postingan dari pengajar.co.id yang membicarakan tentang 6 Perbedaan Haji dan Umroh juga Pengertiannya Lengkap, supaya bisa bermanfaat dan memperbesar pengetahuan anda.


Advertisement