Gudang Informasi

Statistik

Statistik
Statistik

Pada peluang kali ini pengajar.co.id akan membuat artikel perihal Statistik, yuk disimak ulasannnya dibawah ini :Statistik




Pengertian Statistik


Statistik yaitu sebuah kumpulan data yang berbentuk suatu angkat ataupun bukan suatu angka yang disusun dengan tabel atau diagram. Dan digambarkan atau dikaitkan dengan suatu masalah tertentu.




Pengertian Statistik Menurut Para Ahli


Berikut dibawah ini beberapa pengertian statisitik menurut para hebat, yaitu :




  • Menurut Modenhall




Statistik ialah suatu bidang sains yang berhubungan mengenai sebuah ekstrasi gosip dari suatu data numerik. Dan dipakai juga untuk suatu keputusan tentang suatu populasi tersebut dari mana ditemukan.




  • Menurut Kendal & Stuart




Statistik ialah cabang dari sebuah tata cara ilmiah yang perihal pengumpulan data dengan cara mengukur sifat terhadap populasi yang telah didapatkan.




  • Menurut Asher




Statistik adalah hal yang kaitannya tentang sebuah langkah atapun metode untuk menawan kesimpulan hasil dari uji coba.




  • Menurut Mood, Graybill & Boes




Statistik yaitu sebuah teknologi terhadap suatu sistem ilmiah yang juga berkaitan terhadap percobaan, penyelidikan dan kesimpulan.




Manfaat Statistik


Berikut dibawah ini merupakan manfaat statistik, adalah :



  1. Mendapat sebuah citra kepada fenomena tertentu yang lebih sederhana dengan ukuran yang statistik.

  2. Dapat mengambil sebuah kesimpulan dengan suatu kepercayaan sesuai dengan sampel dari sebuah populasi.

  3. Bisa melaksanakan efisiensi biaya sesuai dengan sampling.

  4. Bisa menemukan suatu pemodelan tentang suatu problem.

  5. Bisa tau faktor apa saja  yang hubungannya perihal suatu permasalahan.

  6. Bisa tau kepada imbas apa dari sebuah variabel.

  7. Bisa meramal data apa yang hendak diputuskan di abad kedepannya.




Jenis Statistik


Berikut dibawah ini merupakan jenis jenis statistik, yaitu :




  • Berdasarkan Orientasi Pembahasan




Statistik matematika : statistik ini memahami tentang versi, penurunan konseptial, rumus statistik matematika-teoritis. Contohnya, tes normalitas, menganalisis tegresi, kesalahan, dan lain sebagainya.


Statistik terapan : statistik ini lebih memfokuskan perihal rancangan, teknik statistik, dan juga penerapan kepada disiplin ilmu tersebut.




  • Berdasarkan Fase & Tujuan Analisis




Statistik deskriptif : statistik ini berhubungan dekat dengan pengumpulan sebuah proses, menganalisis, dan sajian data tanpa suatu kesimpulan biasa .


Statistik inferensial : statistik ini ialah sebuah proses untuk memungkinkan suatu kesimpulan secara umum yang akan diambil dari data yang sedang berproses.




  • Berdasarkan Sebuah Asumsi Distribusi Populasi Data




Statistik parametik : statisitik ini sesuai dengan model distribusi normal.


Statistik non-parametik : statistik ini dikerjakan menurut tentang tata cara distribusi gratis ataupun tidak, sesuai dengan versi distribusi normal.




  • Berdasarkan Sesuai Dengan Jumlah Variabel Terikat




Statisitik univariat : statistik ini hanyak mempunyai satu variabel dependen.


Statistik multivariat : statistik ini mempunyai lebih dari satu variabel dependen.




Kegunaan Statistik


Statistik memiliki fungsi sebagai alat bantu! Peran statistik pada penelitian hanya dijadikan selaku alat bantu saja. Hal ini mempunyai arti statistik bukan ialah suatu tujuan dalam penentuan komponen penelitian.


Statistik sungguh berguna dalam menyusul suatu model merupuskan hipotesis, untuk berbagi alat dalam mengambil data. Menyusun suatu desain observasi, menentukan sampel, dan untuk menganalisis data. Lalu kemudian data tersebut di interpretasikan sehingga dapat berarti.


Dari sekitan banyak penelitian ilmiah, nyaris seluruhnya melaksanakan sampel, dan dengan adanya sampel tersebut mampu ditarik sebuah generalization. Dari setiap generalisasi pasinya akan ada error, nah inilah kegunaan statistik.




Ruang Lingkup Statistik


Statistik terbagi 2, adalah :




  • Statistik deskriptif




Yaitu sistem statistik yang bertujuan untuk menciptakan deskripsi atau citra tentang suatu variabel penelitian, misalnya  gambaran wawasan ibu wacana diare. Hal ini dapat dikerjakan melaksanakan pengumpulan data kepada variabel wawasan.


Tentang diare melalui kuesioner, melakukan pengolahan data, analisa data secara univariat atau deskripsi (berupa frekuesi dan persentase, mean, median, modus, patokan deviasi  dan lain sebagainya) dan penghidangan data.  Namun perlu dikenang bahwa dalam statistik deskriptif tidak dijalankan uji hipotesa atau uji statistik.




  • Statistik inferensial




Yaitu tata cara staistik yang bertujuan untuk membuat ramalan, tafsiran atau dugaan tentang adanya pengaruh atau hubungan diantara variabel yang diteliti. Misalnya imbas santunan suami kepada tingkat kecemasan istri dalam bersalin.


Hal ini dapat dilakukan melakukan pengumpulan data terhadap variabel pinjaman suami dan variabel tingkat kecemasan istri dalam bersalin, selanjutknya dilaksanakan pembuatan data. Kemudian akan dikerjakan uji hipotesa atau dugaaan apakah terdapat efek derma suami terhadap tingkat kecemasan istri dan tahap penyajian data.




Pembagian Statistik


Pembagian Statistik berdasarkan bentuk parameternya


Statistik menurut parameternya(data sebenarnya) dibagi menjadi 2, yakni selaku berikut :




  1. Statistik Parametrik




Statistik parametrik adalah bagian staristik yang data bahwasanya /parameter dari populasinya itu  mengikuti sebuah distribusi tertentu, seperti halnya distribusi normal serta memiliki varians yang homogen




  1. Statistik Non-Parametrik




Statistik nonparametrik ialah sebuah bagian statistik yang data sesungguhnya /parameter dari  populasinya itu tidak mengikuti suatu distribusi tertentu. mempunyai distribusi yang bebas dari adanya kriteria serta variansnya tidak perlu homogen




Pembagian Statistik menurut ruang lingkup penggunanya


Statistik berdasarkan dengan ruang lingkup penggunanya itu dibagi menjadi 6 bagian, antara lain yaitu selaku berikut :




  1. Statistik Sosial




Statistik sosial ialah statistik yang diterapkan / dipakai didalam ilmu sosial.




  1. Statistik Ekonomi




Statistik ekonomi ialah statistik yang diterapkan / dipakai dalam ilmu ekonomi.




  1. Statistik Pendidikan




Statistik Pendidikan merupakan statistik yang dipraktekkan / digunakan didalam ilmu dalam bidang pendidikan.




  1. Statistik Kesehatan




Statistik kesehatan merupakan statistik yang diterapkan /digunakan didalam bidang kesehatan.




  1. Statistik Perusahaan




Statistik perusahaan ialah statistic yang dipraktekkan / dipakai didalam bidang perusahaan.




  1. Statistik Pertanian




Statistik pertanian ialah statistik yang dipraktekkan / dipakai didalam bidang pertanian.




Pembagian statistik berdasarkan Cara pembuatan datanya.




  1. Statistika Deskriptif




Statistika deskriptif atau statistika deduktif adalah statistika yang berkenaan dengan metode atau cara mendeskripsikan, menggambarkan, menjabarkan, atau menguraikan data sehingga gampang diketahui. Statistika deskriptif mengacu pada bagaimana menata atau mengorganisasi data, menyajikan, dan menganalisis data. Menata , menyuguhkan, dan menganalisis data mampu dilaksanakan dengan menentukan nilai rata-rata hitung, median, modus, patokan deviasi, dan persen/proporsi. Cara lain untuk menggambarkan data adalah dengan menciptakan tabel, distribusi frekuensi, dan diagram atau grafik.


Contoh:



  1. Hasil cobaan tengah semester acara studi pendidikan matematika semester 2A untuk mata kuliah statistika dasar ialah dengan nilai rata-rata 65 dan standar deviasi 15.

  2. Sebanyak 50% di antara semua pasien yang menerima suntikan obat tertentu, ternyata lalu menderita efek samping obat tersebut.


Penarikan kesimpulan pada statistika deskriptif (bila ada) cuma ditujukan pada kumpulan data yang ada. Didasarkan atas ruang lingkup bahasannya , statistika deskriptif mencakup hal-hal berikut.



  1. Distribusi frekuensi dan bagian-bagiannya, mirip:

  2. grafik distribusi (histogram, polygon frekuensi, dan ogif);

  3. ukuran nilai pusat (rata-rata, median, modus, kuartil, dsb.)

  4. ukuran dispersi (jangkauan, simpangan rata-rata, varians, dsb.)

  5. kemiringan atau kurtosis kurva

  6. Angka indeks

  7. Time series deret waktu atau data bersiklus

  8. Korelasi dan regresi sederhana






  1. Statistika Inferensial




Statistika inferensial atau statistika induktif ialah statistika yang berkenaan dengan cara penarikan kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh dari sampel untuk menggambarkan karakteristik atau ciri dari suatu populasi. Pada statistika inferensial lazimnya dikerjakan pengujian hipotesis dan pendugaan perihal karakteristik atau cirri dari sebuah populasi, seperti mean dan patokan deviasi.


Berikut ini teladan-pola pernyataan yang tergolong dalam cakupan statistika inferensial.



  1. Akibat penurunan produksi minyak oleh negara-negara penghasil minyak dunia, diramalkan harga minyak akan menjadi dua kali lipat pada tahun yang mau tiba.



  1. Dengan mengasumsikan bahwa kerusakan tumbuhan kopi jenis Arabica kurang dari 30% akibat ekspresi dominan hambar yang lalu maka harga kopi jenis tersebut nanti tidak akan lebih dari 50 sen per satu kilogramnya.


Penarikan kesimpulan pada statistik inferensial ini merupakan generalisasi dari sebuah polulasi berdasarkan data (sampel) yang ada. Didasarkan atas ruang lingkup bahasannya, maka statistik inferensial mencakup:



  1. probabilitas atau teori kemungkinan

  2. distribusi teoritis

  3. sampling dan distribusi sampling

  4. sampling dan distribusi sampling

  5. pendugaan populasi atau teori populasi

  6. uji hipotesis

  7. analisis kekerabatan dan uji signifikansi, dan

  8. analisis regresi untuk peramalan.


Dengan demikian, statistika inferensial sesungguhnya ialah kelanjutan dari statistika deskriptif.




Contoh Statistik




  • Sensus Penduduk




Sensus penduduk yakni prosedur yang sungguh terkenal dan tekun yang diselenggarakan oleh Kantor Pusat Statistik dalam setiap 10 tahun, yaitu pada dikala tahun 0 selsai.


Hal ini juga dimaksudkan untuk mampu mengenali kemajuan dan pertumbuhan yang sudah terjadi pada populasi selama dekade terakhir, sehingga dapat digunakan sebagai beberapa daerah lain yang menjadi titik terpenting untuk menentukan kebijakan bahwa mereka akan diambil.


Sebagai contoh, ada data populasi dikumpulkan, sehingga bidang ekonomi mampu memperkirakan dan juga menciptakan keputusan tentang penentuan sirkulasi duit yang mau terjadi lalu.




  • Sensus Ekonomi




Biro Pusat Statistik juga selalu melaksanakan kegiatan yang sering disebut sensus ekonomi setiap 10 tahun, yakni dalam jumlah tahun terakhir ada 6. Tujuannya yakni untuk dapat mengenali perkembangan ekonomi di Indonesia.


Data ekonomi yang dikumpulkan niscaya akan menerima hasil dari kesimpulan yang dapat menginformasikan kepada kami Apakah perekonomian di negara kita berlangsung atau sebaliknya.




  • Pemasaran Sebuah Produk




Di bidang pemasaran, waktu pengaturan Statistik digunakan untuk membantu kedua produsen dan biro memilih jenis barang dan juga berapa banyak item yang mereka harus menghasilkan lalu dan lalu harus disalurkan ke luar.


Barang yang disalurkan akan diseleksi, sesuai dengan barang yang paling banyak diminta pelanggan. Tidak cuma itu, statistik dalam penjualan juga dapat digunakan untuk penelitian produk dan pengembangan, segmentasi, potensi analisis, harga, dan sebagainya.




Demikianlah ulasan dari pengajar.co.id mengenai statistik, semoga mampu bermanfaat buat anda.


Advertisement