Kali ini pengajar.co.id ingin membagikan artikel tentang Rantai Makanan Berikut Adalah Penjelasnnya:
Pengertian Rantai Makanan Adalah
Rantai Makanan yaitu sebuah proses makan dan dikonsumsi anatara makhluk hidup dimana makhluk tersebut ada yang berperan sebagai produsen, pelanggan, serta dekomposer. Hal tersebut bermaksud guna mempertahankan kelangsungan hidup masing – masing makhluk hidup itu.
Komponen Rantai Makanan
1. Konsumen Primer
Konsumen pertama yang mana dia mendapat energi eksklusif dari produsen. Contohnya adalah makhluk hidup yang tergolong herbivora misalnya sapi, kerbau, kelinci dsb.
2. Konsumen Sekunder
Konsumen kedua yang menerima sumber energi serta masakan dari pelanggan pertama. Contohnya yaitu binatang pemakan daging atau sering disebut sebagai karnivora. Contohnya ialajh kucing, anjing, ular dsb.
3. Konsumen Tersier
Konsumen yang mendapatkan sumber energi dengan memangsa konsumen kedua. Contohnya yakni burung rajawali, alap – alap, harimau, singa dsb.
Jenis Tempat Rantai Makanan Dan Contohnya Lengkap
1. Di Sawah
Ekosistem di sawah ialah masuk kedalam dalam ekosistem buatan dengan keragaman hayati yang rendah. Di sawah banyak ada tumbuhan yang di dominasi oleh tanaman padi menjadi salah satunya. Oleh sebab itu, di sana banyak ditemukan organisme pemakan padi contohnya jangkrik, burung emprit dsb.
Padi ialah salah satu tanaman pangan yang banyak di tanam oleh sebagian besar petani. Hal tersebut disebabkan padi yakni kuliner pokok di Indonesia. Dalam ekosistem sawah padi berperan untuk produsen. Selain padi, produsen yang ada di sawah antara lain adalah rumput.
Contoh Rantai Kakanan di sawah :
- Padi – Burung – Ular – Elang – Pengurai.
- Rumput – Serangga – Tikus – Ular – Pengurai.
- Padi – Serangga – Katak – Ular – Elang – Pengurai.
2. Dilaut
Di dalam ekosistem maritim bisa kita jumpai bermacam keragaman hayati yang tinggi. Hal tersebut senada dengan ukuran maritim yang sangat luas. Malah, semua isi di bumi ini yang paling banyak yakni air.
- Laut adalah salah satu ekosistem alami yang sangat luas. Terdapat rantai kuliner di bahari bisa kita peroleh selaku proses makan serta di makan pada makhluk hidup yang ada di bahari. Makhluk hidup yang terdapat di maritim antara lain yaitu fitoplankton, zooplankton, predator serta dekomposer.
- Fitoplankton adalah makhluk hidup bersel satu dengan ukuran kecil serta melayang – layang di tengah bahari. Fitoplankton dalam ekosistem maritim mempunyai tugas sebagai produsen. Fitoplankton mampu membuat masakan sendiri dengan bantuan sinar matahari. Hal tersebut disebabkan fitoplankton memiliki klorofil untuk fotosintesis.
- Zooplankton yaitu suatu hewan dengan ukuran kecil serta hidupnya terbang – layang di air.
- Predator ialah salah satu binatang yang menempati posisi tertinggi dalam piramida rantai makanan dalam ekosistem maritim. Salah satu misalnya yakni ikan paus. Ikan itu mengkonsumsi ikan – ikan besar serta ikan – ikan kecil selaku sarana untuk mendapatkan energi sebab ia tidak bisa menciptakan kuliner sendiri.
- Dekomposer adalah berperan guna menguraikan makhluk hidup yang telah mati menjadi lebih kecil – kecil supaya bisa digunakan oleh fitoplankton selaku bahan untuk menciptakan makanan untuk sumber energi. Salah satu contohnya adalah bentos yang tinggal di dasar bahari.
Bentos Mempunyai peran penting dalam memelihara keseimbangan serta kestabilan rantai masakan di dalam ekosistem laut.
Contoh rantai masakan di laut:
- Energi matahari- Alga – Ikan kecil – Hiu – pengurai.
- Energi matahari – Fitoplankton – udang – ikan – singa bahari – hiu – pengurai.
- Energi matahari – Fitoplankton – zooplankton – udang – Gurita – Manusia.
- Plankton – ikan kecil – ikan tuna – manusia – decomposer.
3. Di Sungai
Ekosistem sungai ialah salah satu ekosistem yang di dalamnya ada flora serta binatang yang bisa hidup pada air yang mengalir. Di sana juga ada interaksi antara makhluk hidup di sana yang saling memangsa antar bagian dalam sebuah rantai masakan.
Di dalam ekosistem sungai mampu kita jumpai bermacam organisme hidup misalnya alga dan fitoplankton yang berperan selaku produsen. Hal tersebut disebabkan kedua organisme itu mampu membuat makanan sendiri atau yang sering diketahui sebagai organisme autotrof.
Contoh rantai kuliner di sungai:
- Matahari – alga – ikan sepat – burung bangau – buaya – pengurai.
- Matahari – alga- ikan salmon – beruang pengurai.
- Matahari- Fitoplankton – yuyu- burung bangau – pengurai.
4. Di Hutan
Hutan yakni salah satu bentuk acuan ekosistem alami. Banyak sekali keanekaragam hayati yang bisa kau temukan di sana. Oleh alasannya adalah itu, di dalamnya pasti akan terjadi interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungan. Pastinya mereka saling menguntungkan satu sama lain.
Contoh rantai kuliner di hutan:
- Matahari – rumput – kelinci – ular – elang – pengurai.
- Matahari- tanaman- tikus – ular – rajawali – pengurai.
- Matahari – rumput – kambing – harimau- pengurai.
5. Di Kebun
Kebun yaitu salah satu teladan ekosistem bikinan yang sengaja dibuat oleh manusia. Biasanya kebun banyak ditanami tanaman budidaya mirip sayuran dan buah.
Ukuran kebun menyesuaikan kepada selera masing – masing pemilik yang hendak menjadikannya. Di dalam kebun pasti ada bermacam macam interaksi antara faktor biotik dengan lingkungan. Di dalamnya ada proses makan memakan dalam satu rantai makanan.
Dalam hal tersebut, flora berperan selaku produsen yang mampu membuat makanan sendiri atau sering dikenal selaku organisme autotrof dengan pemberian sinar matahari. Energi itu akan ditransfer ke makhluk hidup lainnya dalam satu rantai makanan di kebun.
Contoh rantai makanan di kebun:
- Energi matahari – flora budidaya – serangga – katak – Ular – decomposer.
- Energi matahari – flora – ayam – musang- dekomposer.
- Energi matahari – tumbuhan – ulat – belalang – burung – ular – dekomposer
Demikianlah postingan dari pengajar.co.id ihwal Rantai Makanan Semoga Bermanfaat!