Pada peluang kali ini pengajar.co.id akan menciptakan artikel tentang Pankreas, yuk disimak ulasannya dibawah ini:
Pengertian Pankreas
Pankreas ialah organ aksesoris pada metode pencernaan yang mempunyai dua fungsi utama: menghasilkan enzim pencernaan atau fungsi eksokrin serta menciptakan beberapa hormon atau fungsi endokrin.
Pankreas terletak pada kuadran kiri atas abdomen atau perut dan bab kaput/kepalanya menempel pada organ duodenum.
Produk enzim akan disalurkan dari pankreas ke duodenum melalui susukan pankreas utama.
Fungsi Pankreas
Pankreas ialah kelenjar yang mempunyai 2 fungsi utama, yakni menciptakan enzim pencernaan (fungsi eksokrin) dan menciptakan hormon (fungsi endokrin).
Pankreas terletak pada perut atas memanjang ke arah kiri, dan bab kepalanya tampak melekat pada duodenum (Usus 12 jari).
Pankreas merupakan organ Eksokrin dan Organ Endokrin sehingga mempunyai 2 Fungsi Utama, adalah
Pankreas Sebagai Organ Eksokrin
Ketika kuliner mulai keluar dari lambung menuju ke usus halus pertama atau duodenum, duodenum akan menciptakan hormon Kolesistokinin yang hendak merangsang pankreas untuk mengeluarkan enzim – enzimnya (getah pankreas) melalui duktus pankreatikus.
Getah Pankreas atau enzim-enzim pencernaan tadi dihasilkan oleh Asini yang ialah kumpulan sel pankreas. Beberapa kandungan getah pankreas antara lain:
- NaCHO₃ ialah ialah cairan yang berfungsi memperlihatkan suasana basa pada kuliner yang masuk ke duodenum.
- Lipase pankreas, ialah enzim yang berfungsi untuk memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol.
- Tripsinogen, merupakan unsur Proteinase (Pemecah) protein yang belum aktif. Ketika aktif akan berkembang menjadi enzim tripsin dan berfungsi untuk memecah pepton menjadi beberapa asam amino.
- Amilase pankreas ialah enzim yang berfungsi mengubah amilum yang merupakan poliksarida menjadi monosakarida.
Pankreas Sebagai Organ Endokrin
Pada Pankreas manusia terdapat pulau langerhans yang melakukan fungsi Endokrin dari pankreas. Pulau Langerhans terdiri atas 4 macam sel, dan setiap sel menciptakan hormon yang berlainan, dan setiap hormon ini mempunyai fungsi yang berbeda pula. 4 sel tersebut yaitu:
- Sel Alfa Pankreas, merupakan sel yang berfungsi untuk menciptakan hormon glukagon. Hormon glukagon berfungsi untuk mengembangkan kadar gula dalam darah, dan memecah cadangan gula dalam hati lalu membawanya ke darah.
- Sel Beta Pankreas, merupakan sel yang berfungsi untuk menciptakan hormon Insulin. Hormon Insulin berfungsi untuk menurunkan kadar gula dalam darah, apabila kadar gula dalam darah berlebihan, maka insulin akan menyimpan gula berlebih tersebut dalam hati.
- Sel F Pankreas (Sel Gamma Pankreas) merupakan sel yang berfungsi menghasilkan polipeptida pankreas untuk memperlambat absorpsi kuliner.
- Sel Delta Pankreas, merupakan sel yang berfungsi untuk menghasilkan somatostatin. Hormon Somatostatin akan menghalangi sekresi sel lainnya.
Dari pembahasan di atas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa fungsi pankreas adalah:
- Menghasilkan enzim pencernaan yaitu amilase, lipase, dan tripsin.
- Menghasilkan hormon glukagon untuk mengembangkan kadar gula dalam darah.
- Menghasilkan hormon insulin untuk menurunkan kadar gula darah.
Gejala Pankreas Bermasalah
Pankreatitis yakni peyakit pada sistem pencernaan yang terjadi akibat peradangan organ pankreas.
Kerusakan pankreas terjadi saat enzim pencernaan diaktifkan sebelum dilepaskan ke usus kecil dan mulai menyerang pankreas.
Karena pankreas menghasilkan enzim lipase yag dipakai untuk mencerna lemak (lipid), maka peradangan pada pankreas akan menjadikan gangguan dalam pencernaan lemak.
Makanan yang banyak mengandung lemak risikonya tidak tercerna. Karena itu diagnosis pankreatitis dilakukan dengan melihat kandungan lemak yang berlebihan pada feses (kotoran).
Penyakit ini banyak diakibatkan oleh konsumsi yang tidak sehat mirip terlalu banyak meminum terlampau banyak minuman beralkohol. Gejala pankreatitis meliputi sakit perut bab atas, mual dan muntah.
Pengobatan dapat mencakup operasi, infus dan diet rendah lemak.
Makanan yang dianjurkan untuk penderita pankreatitis yakni kuliner yang tidak berlemak (alasannya adalah lemak tidak akan mampu tercerna dengan pankreas yang rusak), tetapi mesti mengkonsumsi masakan yang banyak mengandung vitamin dan protein.
Letak Pankreas
Organ pankreas terletak di bagian atas rongga perut dan di bab belakang lambung. Tepi kanan pankreas lebih lebar dari ujung kiri, sehingga ujung kanan disebut kepala pankreas.
Dari ujung kepala ini, ukuran lebar organ pankreas akan berkurang hingga final kirnya. Bagian tengah pankreas disebut leher atau badan, sementara pada bagian ujung sempit disebut ekor di sisi kiri.
Bagian Struktur Pankreas
Berikut dibawah ini struktur tubuh pankreas, yakni:
- Kepala Pankreas ialah bagian yang terlihat menempel pada usus halus, Kepala merupakan bagian terluas dari pankreas.
- Leher Pankreas ialah bagian pankreas yang panjangnya sekitar 2,5 cm dan terletak diantara kepala dan tubuh.
- Badan Pankreas, adalah bagian pankreas yang terletak diantara leher dan ekor, disebut juga bab yang terpenting dari pankreas.
- Ekor Pankreas ialah bagian meruncing yang terletak pada perut kiri, ekor ialah bagian terakhir dari badan pankreas.
- Saluran Pankreas (Duktus Pankreatikus), ialah susukan dari pankreas yang akan menyatu dengan duktus koledukus (jalan masuk empedu) dan akan bermuara di duodenum (Usus 12 jari). Saluran pankreas akan mengeluarkan aneka macam enzim dari pankreas untuk membantu tata cara pencernaan.
Hormon Pankreas
Produksi hormon pankreas, tergolong insulin, somatostatin, gastrin, dan glukagon, memainkan tugas penting dalam mempertahankan gula dan keseimbangan garam dalam badan kita.
Hormon utama yang disekresi oleh pankreas mencakup:
- Gastrin: Ini hormon membantu pencernaan dengan merangsang sel-sel tertentu di perut memproduksi asam.
- Glukagon: Glukagon menolong insulin menjaga glukosa darah normal dengan melakukan pekerjaan dengan cara yang bertentangan insulin. Merangsang sel-sel untuk melepaskan glukosa, dan ini mengembangkan kadar glukosa darah Anda.
- Insulin: Hormon ini mengatur glukosa darah dengan memungkinkan banyak sel-sel badan Anda untuk menyerap dan memakai glukosa. Pada gilirannya, ini turun kadar glukosa darah.
- Somatostatin: Ketika kadar hormon pankreas lainnya, seperti insulin dan glukagon, terlalu tinggi, somatostatin disekresikan untuk menjaga keseimbangan glukosa dan / atau garam dalam darah.
- Peptida intestinal vasoaktif (VIP): Hormon ini membantu mengontrol sekresi air dan penyerapan dari usus dengan merangsang sel-sel usus untuk melepaskan air dan garam ke dalam usus.
Cara Pankreas Menjaga Keseimbangan Glukosa Dalam Tubuh
Pengaturan kadar gula darah dalam tubuh dilaksanakan pankreas dengan mengeluarkan hormon yang berlawanan ialah hormon glukagon dan insulin.
Fungsi hormon ini bersifat antagonis ialah saat gula darah menurun maka glukagon akan mengembangkan kadar gula darah dengan mengambil cadangan glukosa di hati dan otot.
Apabila kadar gula darah meningkat maka hormon insulin dikeluarkan untuk menurunkan kadar gula darah dengan menyimpannya di hati dan otot.
Akhir Kata
Demikianlah ulasan dari pengajar.co.id perihal Pankreas: Pengertian, Fungsi, Gejala, Letak, Bagian Struktur, Hormon, Cara Kerja, agar bisa bermanfaat untuk anda.