Gudang Informasi

Konservasi Ialah

Konservasi Ialah
Konservasi Ialah

Kali ini pengajar.co.id ingin membagikan artikel perihal Konservasi Berikut Adalah Penjelasannya:


Konservasi Adalah




Pengertian Konservasi Adalah


Konservasi yaitu suatu usaha yang dikerjakan oleh manusia guna melindungi atau melestarikan bermacam hal yang dianggap penting untuk kehidupan manusia, termasuk diantaranya; lingkungan hidup (air, tanah, udara), binatang, berkembang-tanaman, bangunan, serta benda-benda berharga lainnya.


Ada yang mengatakan konservasi yaitu sebuah perjuangan pelestarian lingkungan dengan mengamati faedah yang dapat diambil saat itu dengan cara masih mempertahankan keberadaan semua komponen lingkungan guna pemanfaatan di periode depan.


Di dalam Pasal 1 angka 2 Undang-Undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati serta Ekosistemnya menyebutkan, Makna konservasi sumber daya alam hayati ialah pengelolaan sumber daya alam hayati yang pemakaiannya dijalankan secara bijaksana untuk menjamin kedepan persediaannya dengan tetap memelihara serta mengembangkan kualitas keanekaragaman serta nilainya.




Jenis-jenis Konservasi


1. Konservasi Insitu


Pengertian Konservasi Insitu yaitu konservasi pada hewan atau tumbuhan yang dilakukan di dalam habitat aslinya. Hal ini dikerjakan supaya peluang hidup suatu organisme menjadi lebih tinggi karena berada dalam lingkungan yang tepat dengan habitat aslinya.


Berikut ini beberapa klasifikasi yang termasuk dalam konservasi insitu;



  • Taman Nasional

  • Cagar Alam

  • Taman Wisata

  • Suaka Margasatwa

  • Taman Laut


2. Konservasi Eksitu


Pengertian Konservasi Eksitu adalah konservasi pada binatang serta tanaman yang dikerjakan di luar habitat aslinya. Dalam pelaksanaannya, hewan ditempatkan di lokasi yang situasinya sama atau mirip dengan habitat aslinya.


Berikut ini acuan konservasi eksitu:



  • Kebun Binatang

  • Kebun Raya

  • Kebun Koleksi




Tujuan Konservasi



  1. Tujuannya melindungi serta memelihara sebuah lingkungan atau daerah-daerah tertentu yang dikira penting dan bernilai biar tidak rusak, beralih, berganti, serta hancur.

  2. Tujuannya melindungi serta menjaga ekosistem alam jadi keseimbangan alam serta kualitas lingkungannya tetap tersadar.

  3. Tujuannya melindungi serta melestarikan spesies tanaman dan fauna, khususnya yang sudah langka biar tidak terjadi kepunahan.

  4. Tujuanya melindungi serta menjaga benda-benda bersejarah dan benda-benda jaman purbakala supaya tidak mengalami kerusakan disebabkan aspek alam.

  5. Tujuannya menekankan pemakaian bangunan lama semoga tidak terlantar, baik dengan membangkitkan fungsi usang bangunan itu maupun mengubah fungsinya.




Manfaat Konservasi



  1. Memberikan tunjangan pada kekayaan ekosistem alam serta memelihara keseimbangan ekosistem secara terjadwal.

  2. Memberikan derma serta pelestarian pada bermacam spesies flora dan fauna yang keberadaannya telah langka.

  3. Melindungi ekosistem alam jadi tetap unik, indah, menarik, serta natural.

  4. Melindungi serta menjaga ekosistem dari potensi kerusakan yang disebabkan oleh aspek alam, mikro organisme.

  5. Menjaga kualitas lingkungan alam biar tetap baik untuk mahluk hidup.

  6. Mencegah peluangterjadinya kerusakan alam yang bisa mengakibatkan bencana yang merugikan. Contohnya kerusakan hutan lindung, kerusakan kawasan haluan sungai.

  7. Mencegah upaya terjadinya kerugian akhir hilangnya sumber genetika yang ada pada flora yang berguna untuk bahan pangan atau obat-obatan.




Contoh Konservasi


1. Taman Nasional


Taman Nasional ialah suatu tempat khusus yang dibentuk untuk melestarikan alam yang memiliki ekosistem orisinil yang mana pengelolaannya dilaksanakan dengan metode zonasi. Bentuk konservasi tersebut biasanya dimanfaatkan untuk tujuan ilmu wawasan, observasi, pendidikan, budidaya, pariwisata, serta rekreasi.


Beberapa pola taman nasional:



  • Taman Nasional Komodo – Nusa Tenggara Timur.

  • Taman Nasional Kerinci Seblat – Provinsi Jambi, Provinsi Bengkulu, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan.

  • Taman Nasional Gunung Gede, Pangrango di Jawa Barat.


2. Cagar Alam


Cagar alam yaitu sebuah kawasan suaka alam yang keadaan alamnya mempunyai keunikan dalam hal tanaman, satwa, serta ekosistem, yang mana kekhasan itu wajib kita dilindungi.


Beberapa teladan cagar alam:



  • Cagar Alam Maninjau – Agam di Sumatera Barat.

  • Cagar Alam Kawah Ijen – Banyuwangi di Jawa Timur.

  • Cagar Alam Waigeo Barat – Raja Ampat di Papua Barat.

  • Cagar Alam Karang Bolong – Nusakambangan di Jawa Tengah.


3. Kebun Botani


Kebun raya atau kebun botani ialah suatu tempat yang ditanami bermacam jenis tanaman untuk tujuan observasi maupun untuk kebutuhan koleksi.


Beberapa teladan kebun botani:



  • Kebun Raya Bogor

  • Kebun Raya Kuningan

  • Kebun Raya Cibodas

  • Kebun Raya Bali


4. Kebun Binatang


Kebun Binatang (Bonbin) yaitu daerah bermacam jenis hewan dipelihara dalam lingkungan produksi, serta dipertunjukkan kepada publik. Bonbin dimanfaatkan untuk daerah rekreasi, riset, pendidikan, serta konservasi satwa yang langka.


Beberapa teladan kebun hewan;



  • Kebun Binatang Ragunan – Jakarta

  • Kebun Binatang Bali Safari – Bali

  • Taman Safari Indonesia – Bogor


Demikianlah artikel dari pengajar.co.id wacana Konservasi Semoga Dapat berfaedah Bagi Kita Semua!


Advertisement