Pada kesempatan kali ini pengajar.co.id akan menciptakan artikel tentang Iman Kepada Allah, yuk sama-sama kita diskusikan dibawah ini :
Pengertian Iman Kepada Allah
Menurut bahasa, iman berasal dari bahasa Arab yang berarti percaya. Sedangkan menurut ungkapan, Iman berarti membenarkan dengan hati, mengucapkan dengan lisan dan diamalkan dengan tindakan. Kaprikornus, pemahaman Iman Kepada Allah yaitu Meyakini dalam hati, mengakui dengan verbal dan dibuktikan dengan amal perbuatan bahwa Allah ada dengan segala sifat keagungan dan kesempurnaan nya.
Fungsi Beriman Kepada Allah
1. Menambah Keyakinan
Kita tahu bahwa Allah SWT yang menciptakan segala sesuatu yang ada di alam semesta ini. Jadi kita harus semakin yakin dan bersyukur kepada Allah SWT, yang masih menunjukkan kita hidup.
2. Menambah Ketaatan
Dengan beriman terhadap Allah dapat menjadikan motivasi untuk senantiasa taat terhadap perintah-perintah dan larangan-larangan Allah SWT.
3. Mendamaikan Hati
Dalam surah Ar-Ra’ad ayat 28 diterangkan bahwa orang-orang beriman senantiasa mengenang Allah SWT, dan menciptakan hati mereka tenang akhirnya
4. Menyelamatkan Hidup Manusia di Dunia Maupun Akhirat
Dalam Quran Surat Al-Mukminin, Allah SWT berfirman: “Sesungguhnya Kami menyelamatkan Rasul-rasul kami dan orang-orang yang beriman ke pada Allah SWT dalam kehidupan dunia.
Cara Beriman dan Bertaqwa Kepada Allah SWT
1. Mempercayai dengan yakin akan ”ada-Nya Allah SWT.
2. Mempercayai dengan percaya akan ke-”Esaan-Nya Allah SWT”, baik dalam perbuatan-Nya, menimbulkan alam semesta dan makhluk hidup semuanya, maupun dalam mendapatkan ibadah (penyembahan) segenap makhluk (hamba Allah).
3. mengimani dengan percaya, bahwa Allah SWT abadi dalam segala sifat kesempurnaan.
Ciri Ciri Beriman Kepada Allah dengan Sungguh-Sungguh
Terdapatnya Rasa Takut Kepada Allah
Orang yang beriman tentu mempunyai rasa Takut di dalam hatinya kala mendengar nama Allah. Rasa takut kepada Allah tersebut muncul bagaikan wujud rasa cinta serta pengagungan kepada- Nya.
Allah Ta’ ala berfirman
إِنَّمَاٱلْمُؤْمِنُونَٱلَّذِينَإِذَاذُكِرَٱللَّهُوَجِلَتْقُلُوبُهُمْ
bantu-membantu orang- orang yang beriman yakni mereka yang kalau diucap nama Allah gemetarlah hati mereka( QS. Al- Anfal: 2)
Khasiat beriman kepada Allah swt dari munculnya rasa khawatir tersebut yakni bebas dari perbuatan maksiat yang menimbulkan dosa. Bagaikan pola, seorang yang hendak melaksanakan kemaksiatan, setelah itu mendengar nama Allah disebutkan oleh seorang dengan mengatakan,“ camkan Allah kalau yang mau engkau jalani ini yaitu ihwal yang dihentikan- Nya.”. Setelah itu mencuat rasa cemas serta dia juga mengurungkan keinginan buruknya buat bermaksiat.
Terenyuh Dikala Mendengar AL Qur’ an
Angkatan laut(AL) Qur’ an ialah firman Allah subhanahu wa ta’ ala yang diturunkan lewat Nabi Muhammad shalallahu‘ alaihi wasallam. Kalimat- kalimat yang dirangkai dalam Angkatan laut(AL) Qur’ an adalah kalimat indah yang tidak terdapat duanya di dunia ini. Cerita terdahulu serta pesan dari Allah di dalamnya merupakan petunjuk terbaik yang Allah turunkan buat umat- Nya.
Karakteristik orang yang beriman terhadap Allah ialah ia hendak merasa terenyuh dikala mendengar teks Angkatan laut(AL) Qur’ an di dekatnya. Terenyuh di mari adalah tersentuh, mencuat pemahaman serta bertambahlah keimanannya kepada Allah. Sebagaimana firman Allah di dasar ini.
وَإِذَاتُلِيَتْعَلَيْهِمْءَايَٰتُهُۥزَادَتْهُمْإِيمَٰنًا
“ serta bila dibacakan ayat- ayat- Nya bertambahlah dogma mereka( akibatnya)”( QS. Al- Anfal: 2)
Oleh karena itu, mereka yang tetap melindungi hubungannya dengan Angkatan bahari(AL) Qur’ an serta mengenali sistem melindungi hafalan Angkatan bahari(AL) Alquran, insya Allah dijauhkan dari keinginan bermaksiat ataupun para pelakon maksiat.
Bertakwa Cuma Kepada Allah
Takwa ialah kepercayaan sarat kepada Allah, membenarkan- Nya serta khawatir hanya terhadap- Nya. Hukum bertakwa kepada Allah swt ialah mesti. Orang yang beriman niscaya bertakwa hanya terhadap Allah subhanahu wa ta’ ala.
وَعَلَىٰرَبِّهِمْيَتَوَكَّلُونَ
“ serta cuma kepada Rabbnya mereka bertawakkal”( QS. Al- Anfal: 2)
Tetap Melindungi Shalat
Shalat yakni ibadah istimewa yang diharuskan terhadap tiap umat muslim di segala penjuru dunia. Orang yang beriman terhadap Allah tentu hendak tetap melindungi shalat serta tidak meninggalkannya walaupun bagaimanapun keadaannya.
Allah Ta’ ala berfirman,
اِنَّالصَّلٰوةَكَانَتْعَلَىالْمُؤْمِنِيْنَكِتٰبًامَّوْقُوْتًا
“ Sangat, shalat itu merupakan kewajiban yang didetetapkan waktunya atas orang- orang yang beriman.”( QS. An- Nisa: 103)
Lebih baik lagi jikalau sesudah sholat mengamalkan teks doa serta dzikir sehabis sholat bagaikan wujud rasa syukur serta keimanan terhadap Allah.
Seperti itu sebagian karakteristik karakteristik orang yang beriman kepada Allah subhanahu wa ta’ ala. Praktis- mudahan sanggup membagikan khasiat yang baik kepada para pembaca sekaligus. Aamiin.
Contoh Iman Kepada Allah
1.Melaksanakan Sholat
2.Menyumbangkan sebagian rezeki
3.Beriman Kepada Kita Allah SWT
4.Membaca dan mengerti ayat suci AL-Quran
5.Selalu melaksanakan kebaikan
6.Mampu menjaga nafsu amarah
7.Mampu memberikan maaf terhadap yang berbuat salah dengan lapang dada
8.Menjalankan perintah Allah SWT
9.Selalu bertaubat di jalan Allah
10.,eyakini dengan bergotong-royong doktrin, islam dan ihsan
Hikmah Beriman Kepada Allah SWT
1. Hati kita menjadi hening dan tenram, hidup menjadi senang
2. Mendapat isyarat dan pemberian Allah SWT
3. selalu senantiasa mematuhi semua larangn Allah SWT
4. Menjadi sosok yang berkhasiat di lingkungan sekitar.
5. Senantiasa melaksanakan tindakan baik dan tidak berbuat kebatilan
Dalil Naqli Iman Kepada Allah
“Dan Tuhan itu, Tuhan Yang Maha Esa. Tidak ada Tuhan selain Dia. Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang.” (QS. al-Baqarah : 163).
Pengertian Iman Kepada Malaikat Allah
Iman kepada Malaikat yaitu salah satu landasan agama Islam. AllahTa`ala berfirman yang tujuannya:“ Rasul sudah beriman terhadap al- Alquran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang- orang yang beriman. Seluruhnya beriman kepada Allah, malaikat- malaikat- Nya, kitab- kitab- Nya serta rasul- rasul- Nya….”( QS. Al- Baqarah: 285) Rasulullah abad ditanya oleh Jibril`alaihis salam wacana kepercayaan, ia menanggapi:“( Iman ialah) Engkau beriman dengan Allah, para malaikat- Nya, kitab- kitab- Nya, para rasul- Nya, hari selesai, serta beriman dengan takdir yang baik serta kurang baik.”( Muttafaq`alaih)
Barang siapa yang ingkar dengan keberadaan malaikat, hingga dia telah kafir, keluar dari Islam. Allah Ta`ala berfirman yang tujuannya:“ Barangsiapa yang kafir terhadap Allah, malaikat- malaikat- Nya, kitab- kitab- Nya, rasul- rasul- Nya, serta hari sesudah itu, hingga bahwasanya orang itu telah sesat sejauh- jauhnya.”( QS. An- Nisa`: 136)
Demikianlah postingan ihwal Iman Kepada Allah : Pengertian, Fungsi, Cara, Bertaqwa, Ciri, Contoh, Hikmah, Dalil, Iman Kepada Malaikat dari Pengajar.co.id agar berguna