Pada potensi kali ini pengajar.co.id akan menciptakan postingan mengenai Pengertian Administrasi Perkantoran : Menurut Para Ahli, Fungsi, Tugas, Tujuan, Ruang Lingkup, Unsur, Karaktersitik, yuk sama-sama kita diskusikan dibawah ini :
Pengertian Administrasi Perkantoran
Administrasi kantor yaitu aktivitas yang terkait eksklusif dengan sistem administrasi dalam ruang lingkup kantor. Sistem manajemen dalam Ruang lingkup kantor ini ialah salah satu bagian dari administrasi yang menunjukkan gosip sesuai dengan bidang manajemen yang diharapkan untuk mendukungnya melakukan sebuah kegiatan secara efektif.Untuk memahaminya, Anda mesti tahu arti administrasi perkantoran. Ada banyak yang berpendapat dalam mendefinisikan manajemen perkantoran. Secara keseluruhan ada dua sumber tentang pengertian manajemen kantor, yaitu secara biasa dan berdasarkan para mahir.
Pengertian Administrasi perkantoran secara Umum
Secara lazim, Pengertian Administrasi perkantoran yakni acara penyusunan rencana keuangan, penagihan dan pencatatan, personalia, dan distribusi barang juga logistik dalam suatu organisasi. Biasanya seorang karyawan yang bertugas dalam hal ini disebut administrator kantor atau manajer kantor.
Pengertian Administrasi Perperkantoranan terbagi menjadi dua, ialah pemahaman administrasi perkantoran secara luas dan administrasi perkantoran secara sempit. pemahaman administrasi perkantoran secara luas merupakan kolaborasi secara sistematis dan terkoordinasi sesuai pembagian peran sesuai dengan struktur organisasi yang ada di dalamnya meraih tujuan dengan efektif dan efisien. Sementara pengertian manajemen perkantoran dalam arti sempit yaitu semua aktivitas yang bersifat teknis dalam melaksanakan pekerjaan operatif, menawarkan isu untuk pimpinan, dan membantu kelangsungan pengembangan organisasi.
Pengertian Administrasi Perkantoran Menurut Para Ahli
Menurut WH EVANS
pada tahun 1963 menjelaskan bahwa administrasi perkantoran yakni fungsi yang berhubungan dengan administrasi dan mengarahkan semua tahapan operasi perusahaan wacana penggunaan gosip, memori, dan komunikasi organisasi.
Menurut Institute of Administrative management
pada pertengahan tahun 1990-an, dinyatakan bahwa manajemen perkantoran yaitu salah satu cabang ilmu manajemen berkonsentrasi pada layanan untuk mampu memperoleh, mencatat, dan menganalisis semua gosip apakah dijadwalkan atau dikomunikasikan yang bermanfaat mengamankan aset organisasi serta mempromosikan layanan manajemen sendiri dalam mencapai tujuan organisasi.
Menurut George Terry
pada tahun 1966 menerangkan bahwa administrasi perkantoran yaitu perencanaan, pengendalian dan pengorganisasian sebuah pekerjaan perkantoran dan menjadi pencetus bagi mereka yang menjalankannya biar tujuan yang ditetapkan mampu tercapai.
Menurut Arthur Grager
pada tahun 1958, administrasi perkantoran memiliki fungsi dalam tata penyelenggaraan layanan dan komunikasi warkat dari sebuah organisasi.
Menurut William Leffingwell dan Edwin Robinson
pada 1950 mengatakan bahwa manajemen perkantoran ialah cabang ilmu manajemen yang mengatakan pada pelaksanaan pekerjaan dalam perkantoran secara efisien, di mana, dan kapan pekerjaan mesti dilakukan.
Fungsi Administrasi
Menurut Quible (2001), ada lima jenis fungsi penunjang administratif di perkantoran, yakni fungsi berkala , fungsi teknis, fungsi analitis, fungsi interpersonal, dan
fungsi manajerial. Untuk rincian lebih lanjut, lihat uraian berikut.
Fungsi interpersonal
Fungsi interpersonal, yaitu fungsi administrasi yang membutuhkan evaluasi dan analisis sebagai dasar pengambilan keputusan dan kemampuan yang terkait dengan orang lain, seperti mengoordinasi tim.
Fungsi teknis
Fungsi teknis adalah fungsi administrasi yang memerlukan keputusan, pendapat, dan keahlian yang memadai.
Fungsi berkala
Fungsi berkala , yakni fungsi manajemen yang membutuhkan ajaran minimal termasuk pengarsipan dan penggadaan.
Fungsi analisis
Fungsi analisis adalah fungsi administratif yang membutuhkan anutan kritis dan kreatif bersama dengan kemampuan untuk menciptakan keputusan, mirip keputusan pembelian barang.
Fungsi manajerial
Fungsi manajerial, yaitu manajemen yang membutuhkan perencanaan, pengorganisasian, pengukuran, dan motivasi.
Tugas Administrasi Perkantoran
Menerima panggilan telepon
Administrator kantor lazimnya yang paling penting yang diperintahkan untuk berkomunikasi melalui telepon, penerimaan dan panggilan telepon dari luar. Perlu keahlian komunikasi yang bagus. Untuk kantor skala menengah kecil, umumnya itu yaitu tugas wajib untuk menjawab telepon. Tidak mirip perusahaan besar, umumnya ada divisi lain mirip layanan pelanggan(Customer Service).
Membuat agenda kantor
Dari komunikasi telepon sering ada mitra yang ingin bertemuan dengan manajemen perusahaan atau departemen lain. Tugas manajemen kantor kini juga diharapkan untuk menyiapkan jadwal untuk acara tersebut. Tapi untuk menjadwalkan pertemuan, perlu komunikasi dengan bab lain sehingga jadwal dapat diatur dengan benar dan tidak konflik.
Entri data perusahaan
Nah, untuk menjadi tugas penting di setiap kantor untuk pekerjaan ini biasanya problem entri data (rekap data). Data transaksi dari konsumen, data konsumen, dan info lainnya akan direkapitulasi. Tetapi, tidak seluruhnya di rekap sendirian. Jika perusahaan sudah memiliki divisi lain, seperti divisi gudang, peran admin Office umumnya hanya sebuah rekap bahwa divisi lain telah diusahakan.
Administrasi Kantor harus mempunyai kecermatan yang mendalam. Data seperti alamat, nomor telepon, dan yang lain harus direkap ulang untuk lebih mempermudah pencarian.
Membuat file data
Agar data mampu diatur dengan gampang maka, harus diarsipkan. Ini juga merupakan tugas manajemen kantor. Hal ini memungkinkan data dokumen dan semuanya terorganisir dengan baik.
Tujuan Administrasi Perkantoran
Tujuan dari proses manajemen administrasi perkantoran yaitu untuk mencapai tujuan secara efisien, yang berarti bahwa mereka dapat memenuhi persyaratan dalam hal teknis, ekonomi dan psikologis.
- Ekonomis, mempunyai arti sesuai dan pantas atau tidak murah dalam hal biaya.
- Psikologis. Dalam arti ada kepuasan.
- Teknis. Dalam arti yang bermakna atau memiliki kegunaan.
- Tujuan mampu dicapai dengan menerapkan fungsi administrasi dengan benar. Kaprikornus, tujuan lengkap manajemen kantor yakni selaku berikut:
- Menyediakan semua info secara penuh untuk pihak-pihak yang perlu melaksanakan peran organisasi secara efektif dan efisien.
- Membuat catatan yang relevan, up to date (terkini) akurat dan bertanggung jawab sehingga laporan akan dianggap lengkap.
- Membantu perusahaan / organisasi untuk menjaga dan memenuhi kebutuhan perusahaan.
- memperlihatkan catatan dan laporan yang berguna dan biaya yang sesuai.
- Memberikan sebuah pekerjaan yang cermat dan memberikan layanan yang efektif kepada mitra atau pelanggan.
Ruang Lingkup Administrasi Perkantoran
Administrator bertanggung jawab untuk menyiapkan pekerjaan bagi karyawan, pemantauan karyawan, meminta pengadaan fasilitas dan infrastruktur yang dianggap perlu, atau memperbaiki peralatan kantor yang ada.
Berikut ini yaitu seluruh ruang manajemen kantor:
Kegiatan kantor
Informasi yang tergolong dalam ruang lingkup administrasi kantor meliputi:
- Pengorganisasian Perkantoran (office organizing)
- Perencanaan Perkantoran (office rencana)
- Pengawasan Perkantoran (office controlling)
- Pengarahan Perkantoran (office actuating)
Fasilitas kerja kantor
Beberapa akomodasi/kemudahan yang termasuk dalam manajemen kantor ialah:
- Bangunan
- Lokasi kantor
- Interior
- Peralatan
- Mesin Kantor
Unsur -Unsur Administrasi Menurut Para Ahli
Beberapa andal sudah menerangkan beberapa elemen administrasi secara lazim. Berikut ini penjelasannya:
Sondang P Siagian
- Unsur manajemen menurut Sondang P Siagian adalah:
- Terdiri dari dua orang atau lebih
- Ada peran yang harus dijalankan
- Miliki tujuan
- Ketersediaan peralatan dan peralatan
Sondang P Siagian mengatakan empat elemen diatas ialah bagian mutlak dalam administrasi.
The Liang Gie
Unsur-unsur administratisi menurut The Liang Gie, berisikan 8 komponen yang saling berhubungan satu sama lain, yakni:
- Organisasi
- Keuangan
- Komunikasi
- Manajemen
- Kepegawaian
- ketatausahaan
- pembekalan
Karakteristik Administrasi Perkantoran
Bersifat Pelayanan
Pekerjaan kantor yaitu melayani pelaksana pekerjaan operasional (peran-peran pokok kantor) dalam mencapai tujuan organisasi. Contohnya, petugas perpustakan mencatat siswa yang meminjam buku di perpustakan.
Bersifat Terbuka dan Luas
Administrasi perkantoran diperlukan di mana-mana dan dijalankan dalam seluruh organisasi. Artinya, pekerjaan kantor dapat dilaksanakan di mana saja dalam sebuah organisasi. Contohnya, petugas listrik mencatat meteran listrik ke tempat tinggal-rumah. Polisi melakukan razia serta mencatat nama pelanggar dan sanksi yang didapat.
Dilaksanakan oleh Semua Pihak dalam Organisasi
Pekerjaan kantor dalam dijalankan semua orang, mulai dari pimpinan yang paling tinggi hingga karyawan yang paling bawah. Contohnya, seorang murid mendatangi kelas kelas untuk mencatat siswa yang akan mengikuti ekstrakulikuler yang ditawarkan.
Demikianlah postingan perihal Pengertian Administrasi Perkantoran : Menurut Para Ahli, Fungsi, Tugas, Tujuan, Ruang Lingkup, Unsur, Karaktersitik dari pengajar.co.id biar bermanfaat.